RUSAK KARENA KOSONG

Baca: MAZMUR 119:33-57


Bacaan tahunan: Lukas 21-22

Di perumahan yang saya tempati sekarang ada banyak rumah kosong yang kondisinya rusak, penuh semak, bahkan ada yang atapnya roboh. Rumah-rumah itu beberapa tahun lalu sebetulnya kokoh karena ditempati. Namun, begitu dibiarkan kosong karena pemiliknya meninggal dunia dan anaknya tak mau menempati, atau rumah itu dibeli seseorang lalu dibiarkan begitu saja dan tak pernah ditengok, perlahan tapi pasti kerusakan demi kerusakan muncul lalu hancurlah rumah itu.

Sama seperti rumah yang hancur kalau dibiarkan kosong dan tak pernah dirawat, hidup kita pun bisa perlahan rusak dan akhirnya hancur, kalau berbagai kebiasaan baik yang kita punya tak lagi kita lakukan. Kita tak lagi mengisi hati dengan kasih Tuhan sehingga kosong. Salah satu resep bahagia dari Tuhan Yesus adalah kita mendengarkan firman Allah dan memeliharanya. Artinya, kita harus melakukan firman Allah itu terus-menerus, bertekun meski kondisi sulit terjadi, dan siap membayar harga agar iman kita kepada Tuhan selalu terpelihara. Kondisi dan kesulitan seberat apa pun tidak akan menghancurkan hidup kita, kalau kita selalu mengisi hati dengan Yesus Kristus dan selalu memelihara firman Allah.

Jika rumah butuh biaya untuk perawatan, butuh ditinggali, dan ada aktivitas di dalamnya agar tetap terpelihara dengan baik, begitu juga tubuh rohani. Kita harus mau membayar harga agar tubuh rohani tetap terpelihara. Misalnya, kita membereskan konflik. Jika kita merasa mulai ada kerusakan-kerusakan kecil dalam diri, ayo segera kita perbaiki dan bereskan.
-RTG/www.renunganharian.net


MENDENGARKAN FIRMAN ALLAH DAN MEMELIHARANYA MEMBUAT ROHANI KITA TETAP SEHAT DAN KUAT


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media