HARTA TERPENDAM

Baca: AMSAL 2:1–6


Bacaan tahunan: Ezra 3–5

Ini kisah tentang para penggali tambang. Setiap hari mereka bekerja terus menggali tanpa lelah. Ada yang memacu mereka sehingga mereka terus-menerus melakukan penggalian hingga tempat terdalam: Harapan! Ya, harapan bahwa di dalam tanah yang digali itu kaya mineral alam, karena itulah mereka tak pernah pindah tempat kerja. Setiap hari, bahkan dibutuhkan waktu bertahun-tahun, hingga suatu hari, mereka berada di dasar terdalam dari tambang itu dan menemukan harta terpendam yang selama itu mereka cari.

Seorang penambang tahu risiko atau bahaya dari setiap jengkal tanah yang digalinya. Tanpa kenal lelah, tanpa rasa takut, gelap dan gerah yang dialaminya pun tidak menghentikannya untuk terus menggali hingga ratusan meter dalamnya. Hingga ia menemukan harta terpendam itu. Dan jika ia telah menemukannya, ia tidak juga berhenti. Mengapa? Karena ia tahu bahwa harta lebih besar akan diperolehnya jika ia terus menggali.

Firman Tuhan ibarat timbunan emas atau harta tependam di dalam tanah. Pengertian tentang takut akan Tuhan dan pengenalan akan Allah adalah harta berharga yang nilainya tidak dapat dibandingkan dengan apa pun (ay. 5). Apakah Anda dan saya ingin memperoleh harta terpendam yang telah disediakan Tuhan itu? Seperti seorang penambang tadi, dibutuhkan ketekunan untuk terus menggali, keyakinan pada harapan dan fokus kepada Tuhan, Sang Empunya harta itu, hingga kita menemukan semua yang telah dijanjikan itu. Sungguh, sukacita besar akan terpancar dari hati setiap orang yang hidupnya takut akan Tuhan dan mengenal Pribadi-Nya.
-SYS/www.renunganharian.net


HARAPAN BESAR AKAN TERPANCAR DARI HIDUP SETIAP ORANG YANG TEKUN MENGGALI DAN MENCARI HARTA TERPENDAM YANG DISEDIAKAN TUHAN


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media