DARI MANAKAH SEMANGAT?

Baca: HAGAI 1


Bacaan tahunan: Yosua 22–24

Banyak mahasiswa yang tiba-tiba kehilangan semangat di tengah-tengah mereka sedang mengerjakan skripsi. Mereka membiarkan skripsi mereka dan menyibukkan diri dengan berbagai hal. Dalam kondisi itu, mereka sering bertanya, "Bagaimana caranya menyalakan kembali semangat yang padam?"

Pekerjaan pembangunan rumah TUHAN terhenti dan belum selesai setelah bertahun-tahun. Peringatan TUHAN melalui Nabi Hagai seolah membangunkan mereka dari tidur panjang mereka. Mereka sadar bahwa mereka telah mengabaikan TUHAN dan visi yang diberikan-Nya. Mereka mendengarkan peringatan tersebut dan takut akan Dia. Tetapi tentulah bahwa memulai kembali pembangunan yang telah terhenti sekian lama karena banyak tantangan, bukanlah hal yang mudah.

Semangat mereka telah padam, mereka masih takut terhadap tantangan yang ada. Tetapi TUHAN yang setia menjanjikan penyertaan. Bahkan Dia jugalah yang menggerakkan semangat kepada Zerubabel sebagai bupati Yehuda, Yosua bin Yozadak sebagai imam besar, dan seluruh bangsa itu untuk kembali bangkit dan menyelesaikan pembangunan. Semangat yang selama ini padam, menyala kembali karena TUHAN yang menyalakan. Dari Dialah datang semangat yang baru.

Tidak jarang kita kehilangan semangat dan putus asa dalam menyelesaikan sesuatu, misal: tugas kuliah, skripsi, proyek, tanggung jawab pekerjaan dan pelayanan, sehingga semuanya menjadi tertunda-tunda. Mungkin kita menyalahkan segala sesuatu dan mencari kambing hitam atas semuanya itu. Tetapi marilah kita mengingat Tuhan dan datang kepada-Nya. Pada-Nya ada pengharapan dan ada semangat baru yang disediakan bagi kita semua yang putus asa.
-ANT/www.renunganharian.net


SEMANGAT ADALAH DATANG DARI TUHAN, DATANGLAH DAN MINTALAH KEPADA-NYA


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media