(Ayb 18:2) "Bilakah engkau habis bicara? Sadarilah, baru kami akan bicara.
(Ayb 18:3) Mengapa kami dianggap binatang? Mengapa kami bodoh dalam pandanganmu?
(Ayb 18:4) Engkau yang menerkam dirimu sendiri dalam kemarahan, demi kepentinganmukah bumi harus menjadi sunyi, dan gunung batu bergeser dari tempatnya?
(Ayb 18:5) Bagaimanapun juga terang orang fasik tentu padam, dan nyala apinya tidak tetap bersinar.
(Ayb 18:6) Terang di dalam kemahnya menjadi gelap, dan pelita di atasnya padam.
(Ayb 18:7) Langkahnya yang kuat terhambat, dan pertimbangannya sendiri menjatuhkan dia.
(Ayb 18:8) Karena kakinya sendiri menyangkutkan dia dalam jaring, dan di atas tutup pelubang ia berjalan.
(Ayb 18:9) Tumitnya tertangkap oleh jebak, dan ia tertahan oleh jerat.
(Ayb 18:10) Tali tersembunyi baginya dalam tanah, perangkap terpasang baginya pada jalan yang dilaluinya.
(Ayb 18:11) Kedahsyatan mengejutkan dia di mana-mana, dan mengejarnya di mana juga ia melangkah.
(Ayb 18:12) Bencana mengidamkan dia, kebinasaan bersiap-siap menantikan dia jatuh.
(Ayb 18:13) Kulit tubuhnya dimakan penyakit, bahkan anggota tubuhnya dimakan oleh penyakit parah.
(Ayb 18:14) Ia diseret dari kemahnya, tempat ia merasa aman, dan dibawa kepada raja kedahsyatan.
(Ayb 18:15) Dalam kemahnya tinggal apa yang tidak ada sangkut pautnya dengan dia, di atas tempat kediamannya ditaburkan belerang.
(Ayb 18:16) Di bawah keringlah akar-akarnya, dan di atas layulah rantingnya.
(Ayb 18:17) Ingatan kepadanya lenyap dari bumi, namanya tidak lagi disebut di lorong-lorong.
(Ayb 18:18) Ia diusir dari tempat terang ke dalam kegelapan, dan ia dienyahkan dari dunia.
(Ayb 18:19) Ia tidak akan mempunyai anak atau cucu cicit di antara bangsanya, dan tak seorangpun yang tinggal hidup di tempat kediamannya.
(Ayb 18:20) Atas hari ajalnya orang-orang di Barat akan tercengang, dan orang-orang di Timur akan dihinggapi ketakutan.
(Ayb 18:21) Sungguh, demikianlah tempat kediaman orang yang curang, begitulah tempat tinggal orang yang tidak mengenal Allah."