SAAT TIDAK DICINTAI

Baca: KEJADIAN 29:31-30:24


Bacaan tahunan: Matius 15-17

Lea anak Laban adalah pribadi yang malang hidupnya. Karena secara paras dia kalah dibandingkan Rahel (Kej. 29:17). Yakub sangat mencintai Rahel, sehingga dia rela bekerja gratis untuk Laban selama 14 tahun demi mendapatkan Rahel. Lea memang menjadi istri Yakub karena tipu daya Laban, tapi sesungguhnya Yakub tidak pernah mencintainya.

Tuhan memperhatikan kesusahan Lea yang tidak dicintai Yakub dengan membuatnya bisa mengandung dan melahirkan enam anak laki-laki dan satu anak perempuan. Perhatikan ucapan Lea setiap kali melahirkan anak, Lea mengucap syukur kepada Tuhan. Tuhan melihat sengsaranya (ay. 32), Tuhan mendengar bahwa dia tidak dicintai (ay. 33), sekali ini suamiku akan lebih terpaut kepadaku (ay. 34), sekali ini aku akan bersyukur kepada Tuhan (ay. 35), Allah telah memberikan upahku (ay. 18), Allah telah memberikan hadiah yang indah kepadaku (ay. 20). Bagaimana dengan Rahel? Tuhan juga mengasihi Rahel, dengan membuka kandungannya sehingga dia melahirkan anak bernama Yusuf (ay. 22-24), dan di kisah lain dia melahirkan Benyamin (Kej. 35:18). Alkitab mencatat secara rinci kelahiran anak-anak Yakub, untuk menunjukkan bahwa Dia selalu memperhatikan hidup kita.

Kita tidak bisa menolak kalau seseorang tidak mau mencintai kita, kita tidak bisa menolak kalau lahir dengan paras kurang cantik atau ada kekurangan fisik tertentu. Merenungkan kisah Lea, Tuhan membuktikan bahwa Dia mencintai kita dengan cara-Nya, setiap orang memiliki berkatnya sendiri. Marilah kita selalu bersyukur karena Tuhan selalu mencintai kita dan kesusahan yang disikapi dengan rasa syukur akan mendatangkan berkat.
-RTG/www.renunganharian.net


SEKALIPUN ORANG TERDEKAT TIDAK MAU MENCINTAI KITA, TUHAN SELALU MENCINTAI KITA


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media