KUASA SABDA

Baca: Kejadian 1:1-31


Bacaan tahunan: Zakharia 1-7

Dengan kata-kata pujian, seorang ibu menumbuhkan rasa percaya diri pada anaknya. Dengan menebar fitnah, seorang karyawan menghancurkan karier koleganya. Begitulah daya kekuatan kata-kata! Mulut manusia dapat menghasilkan perkataan yang membangun atau menghancurkan.

Pada waktu Allah menciptakan alam semesta, Dia bersabda, maka semuanya jadi. Allah memperkatakan firman dan segala sesuatu terjadi sesuai dengan perkataan-Nya. "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi. Perkataan Allah mengandung daya cipta yang mengagumkan. Beruntung karena Allah itu Mahabenar, Mahabaik. Dia memperkatakan sabda yang baik, yang membangun.

Manusia adalah ciptaan Allah yang paling mulia. Diciptakan segambar dan serupa dengan-Nya. Diberi akal budi. Diberi kuasa atas seluruh bumi. Di dalam Yesus Kristus manusia juga beroleh persekutuan dengan Roh Kudus serta menerima karunia rohani.

Perkataan lidah kita pun memiliki pengaruh. Karena itu, semestinya kita menggunakan lidah sesuai dengan jati diri kita sebagai anak-anak Allah. Menggunakan lidah untuk memperkatakan hal-hal yang baik dan benar selaras dengan kebaikan dan kebenaran-Nya. Bukan dengan niat untuk merusak dan menghancurkan sesama, melainkan untuk membangun mereka. Untuk mengingatkan diri sendiri dan sesama akan kasih Allah dan akan identitas baru kita sebagai anak-anak-Nya. Kiranya perkataan lidah kita untuk menjadi berkat bagi orang-orang yang kita temui dalam keseharian. --Endang B. Lestari/Renungan Harian


KIRANYA KEBAIKAN DAN KEBENARAN ALLAH KITA PANCARKAN PULA MELALUI PERKATAAN LIDAH.


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media