Yupiter Yang Jatuh

Baca: Kolose 1:15-23

. . . segala sesuatu ada di dalam Dia.( Kolose 1:17 )


Bacaan tahunan: Mazmur 51-53 ;  Roma 2

Suatu hari saya membeli seperangkat replika tata surya yang murah untuk anak saya. Untuk memasangnya, saya perlu menggantungkan setiap planet pada langit-langit rumah. Setelah berulang kali membungkuk dan berdiri, saya merasa pusing kepala dan lelah. Beberapa jam kemudian, kami mendengar bunyi berdenting karena planet Yupiter-nya jatuh ke lantai.

Malam itu, saya memikirkan tentang betapa rapuhnya replika tata surya yang bisa jatuh kapan saja, sedangkan Yesus sanggup terus menopang alam semesta yang sebenarnya. "Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia" (Kol. 1:17). Tuhan Yesus menjaga keutuhan dunia kita, dengan memelihara hukum-hukum alam yang berlaku dalam alam semesta ini. Pencipta kita juga menopang "segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan" (Ibr. 1:3). Begitu mahakuasanya Yesus sehingga Dia sanggup menjaga keteraturan alam semesta cukup dengan berfirman agar semua itu tetap bekerja sebagaimana mestinya!

Walaupun hal ini sangat menakjubkan, tetapi Yesus lebih dari sekadar penjaga tata surya. Dia menopang kita juga. Dialah "yang memberikan hidup dan nafas dan segala sesuatu kepada semua orang" (Kis. 17:25). Meski Yesus kadang-kadang memberikan kepada kita sesuatu yang berbeda dari apa yang kita harapkan, Juruselamat kita ini menolong kita untuk terus maju baik ketika kita sedang mengalami patah hati, membutuhkan uang, atau menderita penyakit.

Sampai tiba harinya Dia memanggil kita pulang, kita dapat percaya bahwa Yesus yang menjaga planet Yupiter supaya tidak terjatuh adalah juga Pribadi yang menopang kita. -JBS


Allah yang menopang alam semesta adalah Allah yang menopangku juga.


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media