Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: 1 RAJA-RAJA 22:1–40
Bacaan tahunan: Yeremia 32–33
Rick Warren, penulis buku terlaris The Purpose Driven Life mengatakan bahwa sikap yang paling menghambat pertumbuhan kerohanian seseorang adalah anti terhadap kritik. Beliau mengatakan bahwa Allah juga turut bekerja melalu kritik-kritik yang diberikan kepada kita. Terlepas apakah kritik itu diberikan oleh orang yang kita sukai atau tidak, kritik akan tetap memiliki nutrisi rohani yang akan kita terima sepanjang hidup kita.
Raja Ahab juga dikenal antikritik. Pada masa pemerintahannya, nabi-nabi Allah mengkritik gaya pemerintahannya. Raja Ahab mengabaikan kritik dari Allah tersebut. Ketika Yosafat menjabat sebagai raja Yehuda, ia mengajak Raja Ahab untuk menaklukkan wilayah Ramot-Gilead. Namun sebelum menyerang, Yosafat ingin bertanya pada Allah. Yosafat tidak percaya dengan perkataan nabi-nabi Raja Ahab yang menyetujui penyerangan tersebut. Yosafat ingin mendengar langsung dari nabi Allah. Maka dipanggillah Mikha bin Yimla, nabi yang disingkirkan Raja Ahab karena kerap mengkritiknya dan tidak pernah menubuatkan yang baik tentangnya (ay. 8). Hanya Mikha saja yang melarang penyerbuan tersebut, karena Allah tidak merestuinya.
Perkataan yang baik atau pujian belum tentu membuat kita bertumbuh. Allah juga sering hadir dalam proses pendewasaan kita melalui kritik. Jika ada seseorang yang kerap mengkritik dengan kata-kata yang sering menyakitkan dan terlihat menyebalkan, tapi jauh di dalam hati kita tahu bahwa yang dikatakannya itu benar, hendaknya kita bisa lebih membuka hati. Jika orangnya tidak menyenangkan, setidaknya dia memberikan banyak pelajaran berharga bagi kita.
-REY/www.renunganharian.net
PUJIAN MEMBUAT KITA MERASA SENANG. KRITIK MEMBUAT KITA LEBIH BAIK.
Please sign-in/login using: